PK. Afrika Tengah. Perayaan sholat Idul Fitri 1439 H oleh pasukan misi perdamaian Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), khususnya pasukan Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang tergabung dalam Satuan Tugas Kompi Zeni (Satgas Kizi) TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXVII-D Multidimensional Integrated Stabilization Mission In Central Africa Republic (Minusca) bertempat di lapangan Garuda United Nation (UN) Super Camp, Mpoko Bangui, Afrika Tengah pada Jumat (15/06/18).
Rangkaian perayaan Idul Fitri yang jatuh pada tanggal 1 Syawal 1439 Hijriyah diisi dengan sholat berjamaah dilanjutkan khutbah dihadapan jamaah yang dihadiri Wadan Satgas, para Perwira Satgas, Perwira Milobs dan Milstaf, pasukan perdamaian dari negara lain yang sedang bertugas di Afrika tengah serta personel pasukan Satgas Kizi TNI Konga sekitar 250 personel.
Adapun pelaksanaan khutbah disampaikan secara khidmat oleh Mayor Laut (P) Rifki Najib, S.T., yang merupakan Perwira Menengah (Pamen) TNI Angkatan Laut yang kesehariannya menjabat Perwira Staf Operasi (Pasops) di Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Yogyakarta dan sejak tanggal 26 Pebruari 2018 tergabung misi pasukan PBB selaku G9/Cimic (Civil Military Coordination) Officer di Sector Center Head Quarter.
Dalam Khutbahnya Mayor Laut (P) Rifki Najib, S.T. menyampaikan terkait kiat-kiat dalam Istiqomah menjalankan ibadah selepas bulan Ramadhan. Seperti halnya perayaan hari raya Idul Fitri di tanah air, selesai khutbah dilanjutkan halal bihalal dan ramah tamah makan bersama seluruh pejabat dan personel Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda serta dihadiri tamu undangan dari jajaran pasukan perdamaian negara-negara lain.
Tampak rasa haru yang mendalam dari personel TNI yang saat ini mengemban tugas atas nama bangsa Indonesia merayakan hari raya di negeri orang, namun dengan bekal pengalaman yang tergabung dalam misi perdamaian PBB sebelumnya, personel TNI telah teruji, terbukti dan diakui oleh pasukan negara-negara lain di dunia, hal tersebut sebagai bekal kepercayaan diri serta kebanggaan bagi personel TNI yang saat ini sedang bertugas di Republik Afrika Tengah dengan kekuatan 200 personel TNI dari ketiga angkatan (176 TNI AD, 19 TNI AL dan 5 TNI AU) selaku Dansatgas dijabat oleh Letkol Chotman Jumei Arisandydi, S.Sos bertugas dengan misi melaksanakan berbagai pembangunan infrastruktur di negara yang sedang konflik tersebut, seperti perbaikan jalan, pembuatan jembatan dan dan kegiatan Cimic (Civilian Mlilitary Coordination). (NSR/bang natsir).