Lantamal V (5/7), —-Jelang penutupan pendidikan dan wisuda, Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V Laksamana Pertama TNI Edwin, S.H., menghadiri pembekalan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M., kepada 102 Taruna Tingkat empat di Auditorium Gedung Mandalika AAL, Bumimoro Surabaya, Kamis (5/7).
Taruna AAL yang akan di wisuda tersebut terdiri dari Koprs Pelaut 40 orang, Korps Teknik 17 orang, Korps Elektronika 12 orang, Korps Suplai 13 orang dan Korps Marinir sebanyak 20 orang.
Pembekalan ini merupakan rangkaian kegiatan dari para Taruna AAL yang akan melaksanakan Penutupan Pendidikan dan Wisuda Sarjana Terapan besok, dan dalam waktu dekat akan dilantik sebagai perwira remaja oleh Presiden Joko Widodo.
Pembekalan Kasal dimaksudkan untuk memberikan gambaran, informasi dan masukan berharga kepada calon Perwira Remaja Angkatan ke-63 sebagai bekal di kedinasan nantinya.
Kasal pada kesempatan tersebut menyampaikan 41 Filosofi Biru perwira TNI AL, antara lain Kekuatan Moral atau Blue Moral, ahlak merupakan pilar utama sebagai seorang perwira dalam melakukan tatanan kehidupannya.
Seorang perwira lanjutnya, membawa misi sebagai penjaga keamanan dan keselamatan baik material maupun personel. Seorang perwira TNI AL akan dimintai pertanggung jawaban baik didunia maupun diakhirat, Keimanan dan ketaqwaan merupakan pilar dasar seorang perwira dalam melakukan tugasnya, sifat pemimpin sebagai panutan dan contoh dalam kehidupan sehari hari.
Alam yang bersahabat atau Blue Nature diasumsikan bahwa alam akan bersahabat dengan kita apabila kita mampu untuk menjaganya. Kesucian Hati atau Blue Hart, perwira sebagai pengayom, pelindung serta yang dituakan (guru, orang tua, pemimpin) harus menunjukkan dan memberikan keteladanan dalam sikap maupun perbuatan sama dengan perkataan.
Sikap jujur sebagai kunci dalam setiap perbuatan maupun perkataan. Tidak Menyakiti Dirinya Sendiri atau Love of The Blue. Seorang perwira jangan sekali-kali melanggar perintah dan amanah yang diberikan kepadanya karena pasti akan mendapatkan adzab yang setimpal, keberadaan seorang pemimpin harus dapat memberikan manfaat bagi organisasi yang dipimpinnya maupun lingkungan disekitarnya.
Berani Melakukan Kebenaran atau Do The Blue Think. Sorang perwira harus dapat mengendalikan hawa nafsu dan kesabaran, seorang perwira tidak aji mumpung untuk memperkaya diri.
Kebersamaan atau Blue Togetherness. Sorang perwira harus mampu membawa kearah kebersamaan dalam kehidupananak buah dan organisasi. Kebersamaan yang kuat adalah kebersamaan baik secara lahir maupun secara batin.
Menurut rencana, para taruna-taruni ini pada 19 Juli 2018 kalian Akan dilantik menjadi perwira remaja dan dalam perubahan ini kalian harus siap. “ingat dan selalu berdoa kepada Tuhan YME serta jaga diri kalian hanya kalian yang bisa menjaga diri kalian sendiri,” pungkasnya.