Yogya Barat. Selasa (21/08/18), pukul 09.15 WIB sampai dengan selesai, Desa Giripeni, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo kedatangan Tim Panel Independem Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kemenpan RB Disheltered Workshop Peduli Giri Kasih. Kegiatan ini dipusatkan di Rumah Kades Giripeni ( Priyanti ) di Dusun Dobangsan, Desa Giripeni Kecamatan Wates Kabupaten Kulon Progo.
Serka Sularno, selaku Babinsa Desa Giripeni menuturkan bahwa acara ini dihadiri oleh Bupati Kulon Progo yang diwakili oleh Jumanto (Asetda 1 Kabupaten Kulon Progo), Dinas Sosial Kabupaten Kulon Progo. (Nining. K.), Camat Wates (Santoso), Ketua BPD dan LPMD Desa Giripeni, Kades Giripeni beserta Perangkatnya, Babinsa dan Babinkamtibmas Desa Giripeni serta Anggota Disabilitas yang berjumlah 24 orang.
Tergabung dalam tim Prof. Dr Ida Bagus Wiyasa (Ketua Tim Panel Independen dari Jakarta), Prof. R. Siti Zuhro (Ketua Tim Kompetisi Pelayanan Publik dari Jakarta), Tim RSPD/Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas, Tim BBRSBS Kartini dari Kabupaten Temanggung.
Serka Sularno menambahkan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan hidup bagi anggota disabilitas.
“Untuk penilaian inovasi harus mendapatkan nilai prestasi, supaya bisa masuk ke sepuluh besar Tingkat Propinsi DIY, dan bisa maju ke Tingkat Nasional. Hal ini tidak mudah dicapai, perlu ada jiwa yang ikhlas dan semangat serta dukungan dari segala pihak. Semua itu tentu saja akan melalui proses yang panjang. Hasil dari inovasi disabilitas agar bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat khususnya wilayah Kabupaten Kulon Progo dan Bangsa Indonesia pada umumnya” tutur Serka Sularno. (NSR/bang natsir).
