DEPOK – Bakti sosial yang diselenggarakan Kodam Jaya/Jayakarta dirangkaian HUT ke-73 TNI, dimanfaatkan para orang tua untuk menyunat anaknya yang masih berusia PAUD dan SD. Kendati awalnya cukup gembira, namun beberapa anak tersebut langsung pucat begitu peserta pertama mulai disunat.
Sejumlah anak yang ketakutan berteriak memanggil orangtuanya. Namun tak sedikit anak usia SD yang sudah siap dan lebih tenang saat ujung kemaluannya dilaser tim kesehatan dalam acara khitanan massal yang digelar di Cimanggis, Kota Depok, Sabtu (15/9/2018).
Fachri (12), salah satu peserta mengaku senang mengikuti acara ini. Kendati ia adalah peserta kedua yang ikut sunatan massal, namun dirinya terlihat santai, setelah orangtuanya ikut mendampingi.
“Sempat takut tadi, soalnya yang disunat pertama teriak ketakutan mamanggil-manggil Ayah sambil bertakbir, sekarang sudah lega sih setelah dikasih duit sama bapak TNI,” akunya.
Danramil 04/Bojonggede Kapten Chk Edy Sugiarto, selaku koordinator sunatan massal pada mengatakan, sasaran dari kegiatan ini adalah warga yang kurang mampu dan bersedia mengikuti sunatan massal. Para Babinsa didampingi Ketua RT langsung mencari keluarga kurang mampu yang anaknya belum disunat.
“Jadi, giat yang kita laksanakan hari ini Insya Allah tepat sasaran,” katanya, disela-sela kegiatan.
Menurut dia, para peserta sangat antusias untuk mengikuti sunatan. Mereka mendatangi lokasi acara sejak pukul 07.00 WIB.
“Acaranya kita mulai pukul 08.00, tetapi pukul 07.00 para orang tua dan anaknya yang kepingin disunat sudah berada disini. Mereka sangat antusias sekali,” ungkapnya.