PK,.Jakarta, 18 September 2018– Inspektur Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) Kolonel Laut (S) Arief Muchtarom, S.E., M.Si (Han) mewakili Panglima Kolinlamil membuka kegiatan Pembinaan Moral, Mental dan Displin (PMMD) calon Taruna (Catar) dan Taruni (Catir) Sekolah Tinggi Ilmu Kemaritiman (Stimar) AMI Jakarta tahun 2018 yang berlangsung di Bumi perkemahan Pramuka Cibubur, Jakarta, Selasa (18/9). Ini merupakan bagian dari kegiatan pembinaan ketahanan wilayah oleh Staf Potensi Maritim (Spotmar) Kolinlamil dalam melaksanakan salah satu tugas pokoknya.
Kegiatan membentuk karakter sebagai calon perwira kapal ini berlangsung mulai 18 – 20 September yang diikuti 132 orang calon taruna dan taruni.
Selama 3 hari, para calon pengawak kapal-kapal niaga tersebut akan digembleng dengan berbagai materi pembinaan yang bersifat semi militer untuk membentuk karakter yang tangguh, tahan mental dan bermoral.
Materi-materi yang diberikan antara lain, tentang bela Negara, wawasan kebangsaan, peraturan penghormatan militer, peraturan baris berbaris, peraturan dinas dalam, tata upacara militer, tata upacara militer, phsycal training, pengenalan beladiri militer, survival jungle and sea, medical first and aid, tali temali, pluit dan lonceng, jurit malam, psyhcologies flying games, etika taruna dan perwira serta bimbingan pengasuhan.
Panglima Kolinlamil dalam sambutannya yang dibacakan Irkolinlamil mengatakan bahwa pembinaan ketahanan wilayah merupakan salah satu bentuk kegiatan yang bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para calon taruna taruni Sekolah Tinggi Ilmu Kemaritiman (Stimar) AMI tentang bela Negara, menanamkan rasa cinta tanah air dan menumbuhkan sikap hidup yang berorientasi kebaharian.
“Dari kegiatan ini diharapkan para calon taruna dan taruni memiliki mental, moral dan disiplin serta karakter sebagai bangsa bahari” tegas Pangkolinlamil.
Selain itu sasaran kegiatan ini untuk mewujudkan pemahaman kepada calon taruna taruni tentang pentingnya penyiapan komponen cadangan dalam bela Negara sehingga mampu menghasilkan pengawak kapal niaga yang handal dalam membangun kekuatan sosial yang sinergis antara TNI dengan rakyat untuk menjaga keutuhan NKRI.
“Ikuti pelatihan ini dengan serius dan sungguh-sungguh, pelajari dan pahami apa yang diajarkan instruktur. Dan jangan lupa perhatikan keamanan diri dan junjung tinggi zero accident” tandas Panglima berpesan.
Dalam kesempatan itu juga disampaikan materi tentang Kepemimpinan serta sedikit pengenalan Materi tentang Peran TNI AL dalam menjaga kedaulatan dan keamanan perairan yurisdiksi NKRI serta peran aktif TNI AL guna mendukung kebijakan pemerintah dalam mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia.
Usai membuka kegiatan tersebut, Irkolinlamil berkenan meninjau Messing Catar dan Catir serta menyaksikan kegiatan pelatihan yang diberikan oleh pembina/pelatih dari Prajurit Kolinlamil. (Dispen Kolinlamil).