Halim Perdanakusuma-Dispenau (31/10). Ketua Umum (Ketum) PIA Ardhya Garini Ny. Ayu Yuyu Sutisna mengatakan, menari akan membuat badan jadi sehat, karena dalam gerak tari terdapat unsur olah raga yang membakar kalori dan mengeluarkan banyak keringat. Hal ini sesuai kata pepatah “Mens Sana in Corpore Sano” bahwa di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat.
Hal tersebut dikatakan Ketum PIA-AG saat membuka lomba tari modern dengan tema “Syantik” yang berlangsung di gedung Griya Ardhya Garini, Rabu (31/10/2018).
“Selain untuk menyehatkan badan, perlombaan yang digelar dalam rangka memperingati HUT ke-62 PIA-AG ini juga bertujuan untuk memperkuat kebersamaan dan menumbuhkembangkan rasa kekeluargaan di internal organisasi PIA AG,” ujar Ketum PIA-AG.
Lebih lanjut Ketum PIA-AG mengemukakan alasan dipilihnya lagu “Syantik” yang dipopulerkan oleh penyanyi Siti Badriah ini sangat disukai oleh sebagian besar masyarakat dan membuat anak-anak maupun orang dewasa senang bergoyang.
“Terlebih lirik dan irama musik yang rancak ini sangat mudah diingat dan memberikan kesan yang berbeda bagi yang mendengarnya,” tambahnya.
Lomba tari ini diikuti oleh peserta dari PIA Ardhya Garini Gabungan I/Mabesau, Gabungan II/Kodiklatau, D. I/Koopsau I, Cabang I-Gabungan IV Wing I Paskhasau, 03-08/Gabungan III Sathar 23, IKKT Pragati Wira Anggini Cabang BS V Kohanudnas, Wanita Angkatan Udara (Wara), dan PNS TNI AU.
PIA-AG 03-08/Gabungan III Sathar 23 menjadi penampil terbaik dan meraih juara pertama, diikuti oleh tim Wara sebagai juara kedua, juara ketiga diraih PIA AG Daerah I/Koopsau I, dan tim PNS TNI AU sebagai juara keempat.
Hadir pada acara tersebut Wakil Ketua Umum PIA Ardhya Garini Ny. Wieko Syofyan beserta seluruh pengurus pusat PIA-AG, seluruh panitia HUT ke-62 PIA-AG, serta para Ketua PIA-AG di jajaran Bakorda Jakarta.
