Yogya Barat. Hasil dari pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa Sengkuyung Tahap III Tahun 2018 di wilayah Kodim 0731/Kulon Progo, yang dilaksanakan di Desa Depok, Kecamatan Panjatan, diserahkan secara simbolis oleh Dandim 0731/Kulon Progo kepada Bupati Kulon Progo. Selesai Upacara penutupan, Selasa (13/11/18).
Hasil dari Sasaran Fisik TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2018 Kodim 0731/Kulon Progo, yang diserahkan kepada Pemerintah Daerah, berupa Corblok Jalan sepanjang 675 M X 3,5 M X 0,12 M dan Pos Ronda 1 unit.
Sedangkan untuk Sasaran Non fisik yang berupa penyuluhan penyuluhan telah dilaksanakan semua dengan baik. Penyuluhan yang dilaksanakan antara lain tentang Keluarga Sakinah oleh Kemenag Kulon Progo, Kesehatan Keluarga dan Lingkungan oleh Dinkes Kulon Progo, Penanggulangan Bahaya Narkoba dan Kamtibmas oleh Polres Kulon Progo, Penanggulangan Bencana Kebakaran oleh BPBD Kulon Progo dan Bela Negara oleh Kodim 0731/ Kulon Progo.
Manfaat dari TMMD yang berupa Corblok Jalan adalah untuk meningkatkan kelancaran arus transportasi dan perekonomian dalan upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah. Sedangkan manfaat dari penyuluhan penyuluhan yang diberikan kepada masyarakat diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang keluarga sakinah, bahaya narkoba, tata cara menghadapi bencana kebakaran, kesadaran tentang penanggulangan bencana alam, meningkatkan wawasan kebangsaan, bela negara dan cinta tanah air serta dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang keamanan lingkungan dari tindakan kriminal.
Peresmian Coblok Jalan dilakukan oleh Bupati Kulon Progo, dr. H. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) ditandai dengan pemecahan kendi berisi air dan kembang, sedangkan Pos Siskamling diresmikan oleh Camat Panjatan, Setiawan Tri Widodo, S. Sos., dengan menggunting pita dan pemukulan kentongan.
“Selaku Dandim 0731 Kulon Progo
Mengucapkan terimakasih kepada semua pihak. Untuk kedepan kegiatan TMMD ini akan terus ada,membantu program pemerintah. Salah satu bentuk membantu program Pemerintah Daerah. Yang terpenting, kita jaga semangat ini, semangat gotong royong” jelas Letkol Inf Dodit Susanto. (NSR/bang natsir).