PK,.Surabaya, 09 Desember 2018,.Masih dalam rangkaian kegiatan peringatan Hari Nusantara 2018, panitia dalam hal ini Satgas Hari Nusantara 2018 menggelar Lomba Mancing Mania yang diikuti sekitar 140 peserta, yang mengambil lokasi di Desa Tou. Kecamatan Mailong, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Lomba Mancing Mania ini secara resmi dibuka oleh Bupati Banggai yang diwakili oleh Sekkab Banggai, Ir. Abdullah pada Sabtu (08/12/2018) kemarin, didampingi oleh Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) Pangkoarmada II Kolonel Laut (P) Sigit Santoso, Dan KRI SRI Kolonel Laut (P) Bina Marpaung, Kolonel laut (P) Yos Suwono. serta para pejabat dari Dinas Kelautan Kabupaten Banggai serta instansi terkait wilayah kerja kabupaten Banggai Sulawesi Tengah.
Sesuai rencana Lomba Mancing Mania ini digelar selama dua hari yakni dari tanggal 8 -9 Desember 2018. Dalam lomba yang juga dihelat untuk membantu masyarakat yang terkena bencana gempa bumi dan tsunami di Palu ini, tercatat sebanyak 140 peserta berpartisipasi. Mereka terbagi ke dalam 28 tim dengan alokasi waktu lomba 24 jam, Tim-tim tersebut berasal dari Palu, Manado, Tegal, dan juga dari perwakilan TNI AL.
Pemenang dalam lomba mancing ini nantinya berhak mendapatkan hadiah masing-masing Juara 1 perorangan sebesar Rp. 20 juta, Juara 1 Beregu sebesar Rp. 30 juta, dan piala bergilir dari Bapak KASAL. Sementara untuk kriteria penilaian berdasarkan berat ikan yang diperoleh para peserta.
Penyelenggaraan Lomba Mancing Mania ini sendiri mendapat tanggapan positif dari masyarakat pesisir Banggai. Masyarakat sekitar menyambut antusias dengan adanya lomba memancing ini. Terlihat dari banyaknya penonton yang memadati lokasi lomba untuk memberikan dukungan kepada peserta saat lomba akan dimulai.
Disisi lain lomba memancing ini selain bertujuan untuk memperingati Hari Nusantara 2018, juga untuk memajukan usaha perikanan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan setempat. Adapun uang pendaftaran yang dipungut dari setiap peserta , nantinya akan disisihkan untuk korban bencana gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala.