PK,.MALANG,. – Peristiwa peringatan Maulid Nabi adalah sejarah kelahiran dan perjuangan Rasulullah dalam mengemban amanah dari Allah SWT, baik sebagai rahmatan lil‘alamin maupun sebagai uswatun hasanah. Dimana dalam perjalanan hidupnya Nabi Muhammad SAW sebagai sosok pemimpin pilihan yang senantiasa berjuang dengan sikap kepemimpinan dan kepribadian yang sempurna dengan kerendahan hati dan kesederhanaan, sehingga dapat dijadikan sebagai contoh dan suri tauladan bagi umat manusia, dimana perayaanya jatuh pada setiap tanggal 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriyah.
Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H/2018 M, Prajurit Divif 2 Kostrad menggelar Istighosah dan doa bersama di Masjid Sabilul Huda Madivif 2 Kostrad, Malang. Selasa (4/12).
Tema kegiatan kali ini yakni “Jadikan hikmah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H/2018 M Sebagai Suri Tauladan Bagi Prajurit TNI AD yang Berjiwa Kesatria, Militan, Loyal, Profesional, Modern dan Manunggal Dengan Rakyat”.
Acara diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Alqur’an dan juga iringan Tim Rebana dari Batalyon Kesehatan 2 Kostrad. Peringatan tahunan ini dihadiri oleh warga dan keluarga besar prajurit Divif 2 Kostrad se-Malang Raya.
“Patutlah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini kita jadikan sebagai momentum yang tepat dan sangat baik bagi umat muslim untuk mengambil hikmah dan makna yang terkandung di dalamnya. Rasulullah juga memberikan teladan kepada kita untuk membangun tatanan kehidupan bernegara yang adil dan sejahtera”, ujar Panglima Divif 2 Kostrad Mayjen TNI Marga Taufiq pada saat memberikan sambutan sebelum acara inti Tausyah.
Sedangkan pada acara inti Tausyah diisi oleh Bapak KH. Imam Muslim, dalam Tausyahnya ia mengajak kepada para jamaah, khususnya Prajurit Divif 2 Kostrad untuk bersholawat kepada Rusulullah Muhammad SAW.
Imam Muslim menjelaskan bahwa sebagai umat Islam wajib meneladani akhlak dan kepemimpinan Nabi Besar Muhammad SAW, dengan mempelajari sifat-sifat Nabi maka insyaallah akan muncul mahabbah terhadap nabi kita, karena Nabi Muhammad SAW diutus untuk menjadi Rahmad bagi seluruh alam, sifat Nabi Muhammad SAW yang paling menonjol adalah sikap asah asih dan asuh terhadap seluruh umatnya terlebih kepada fakir miskin serta anak yatim piatu.