Puluhan Warga Binaan Babinsa Koramil 10/Gandrungmangu Ikuti Pelatihan Budidaya Pertanian

All Category TNI AD

Cilacap – Budidaya Pertanian Modern memiliki daya tarik yang sangat menggiurkan dan cukup prospektif untuk dijadikan bisnis bagi masyarakat, tak terkecuali bagi warga Desa Cisumur, Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap. Untuk menunjang keberhasilan dalam pelaksanaan budidaya pertanian, para kelompok tani dengan didampingi Babinsa Koramil 10/Gandrungmangu, mengikuti pelatihan budidaya pertanian modern dengan narasumber Robert dari Perusahaan MAXXI dari Surabaya di Desa Cisumur, Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap, Selasa (11/12).

Dalam pelaksanaan pelatihan budidaya Pertanian Modern itu, Robert mengatakan, Sistem pertanian modern saat ini dapat dibagi menjadi tiga hal, pertama adalah penelitian benih unggul, kedua, penggunaan teknologi yang canggih, terakhir yaitu penggunaan pupuk. Menurutnya, kondisi bidang pertanian di jawa tengah maupun nasional sangat minim minat dari generasi muda.

Hal ini terlihat dari banyaknya petani berusia 50 tahun ke atas. “Maka itu, generasi petani harus didorong agar tertarik, berperan aktif, kreatif, dan inovatif dalam bidang pertanian sehingga bisa menjadi motor penggerak.

Menurutnya, “Petani modern menjadi potensi sumber daya manusia yang strategis dengan ide-ide dan pikiran baru untuk menciptakan sesuatu yang berbeda di bidang pertanian. Diperlukan pelatihan dan pendampingan, serta magang supaya petani muda calon wirausaha mampu menciptakan dan merintis usaha yang menguntungkan,” ungkapnya.

Di sela-sela pelatihan pertanian modern Babinsa Cisumur, Koramil 10/Gandrungmangu Serma Kusento juga memberikan arahan kepada para kelompok tani, bahwa TNI selalu siap membantu program pemerintah dalam bidang pertanian, sekaligus mengajak para petani untuk bertani secara modern, yakni dengan menggunakan alat Rice Transplanter, yang dimaksudkan untuk mempercepat dan memudahkan dalam penanaman padi. “Semoga kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para petani dan generasi penerus pertanian, dan dapat meningkatkan taraf hidup warga binaan,” pungkasnya. (Sty)