Kodiklatal Menjadi Tuan Rumah Pelaksanaan Evaluasi Pendidikan TNI AL

Kodiklatal Menjadi Tuan Rumah Pelaksanaan Evaluasi Pendidikan TNI AL

TNI AL

Surabaya, 28 Januari 2019,–Bertempat di Gedung Mulyadi, Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal), TNI Angkatan Laut menyelenggarakan kegiatan evaluasi Pelaksanaan Pendidikan tahun anggaran 2018, Kesiapan pelaksanaan pendidikan 2019 dan penyiapan standar biaya keluaran 2020.

Hadir pada kesempatan itu, Paban I Ren Spersal Kolonel Laut (S) Julius Widjojono, Paban III Dik Spersal Kolonel Laut (P) Dr. Benny Sukandari, SE., MM., Paban I Rendik Ditdiklat Kodiklatal Kolonel Laut (P) Fadelan, dan Paban I Renprogar Ditum Kodiklatal Kolonel Laut (S) Gunawan. Selain itu, hadir pula para pejabat bidang perencanaan dan pendidikan  dari Akademi Angkatan Laut, Seskoal, STTAL, Pushidrosal, Puspomal dan satker terkait lainnya.

Dalam sambutannya, Paban III Dik Spersal Kolonel Laut (P) Dr. Benny Sukandari, SE., MM mengatakan bahwa kegiatan evaluasi pelaksanaan pendidikan, pemeriksaan kesiapan pendidikan 2019 dan  perencanaan pelaksanaan pendidikan 2020 perlu dilaksanakan karena pada saat ini di lingkungan TNI AL telah banyak mengalami perubahan doktrin dan telah banyak perkembangan dengan pengadaan alutsista baru baik kapal perang, pesawat udara maupun ranpur Marinir. Hal ini tentunya akan berpengaruh terhadap pelaksanaan pendidikan yang akan dilaksanakan TNI AL agar hasil didiknya dapat tepat sasaran.

Untuk itu, Paban III Dik Spersal mengingatkan bahwa 10 komponen pendidikan yang terdiri dari kurikulum, paket instruksi, tenaga pendidik, tenaga kependidikan, peserta didik, alins alongins, metode pengajaran, evaluasi, fasilitas pendidikan dan anggaran  perlu ditingkatkan.

Sementara itu, Paban I Ren Spersal Kolonel Laut (S) Julius Widjojono mengatakan bahwa lembaga pendidikan TNI AL, baik Kodiklatal, AAL, Seskoal, maupun STTAL memiliki peran yang sangat strategis, karena untuk melihat bagaimana kualitas personel Angkatan Laut maka bisa dilihat dari bagaimana kualitas lembaga pendidikannya.

Dalam kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari tersebut, masing-masing lemdik akan diberi kesempatan untuk menyampaikan paparan dihadapan 75 peserta rapat evaluasi. Usai paparan, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab.