PK.Pekalongan – Hujan lebat seharian penuh disertai angin kencang, membuat tebing setinggi 10 meter longsor menimpa badan jalan di kecamatan Petungkriyono, kab Pekalongan, sehingga membuat akses jalan terputus karena tertimbun material longsor.
Hingga saat ini petugas gabungan dari Koramil 18 Petungkriyono, Polsek, BPBD dan warga sekitar masih belum bisa melaksanakan pemindahan material dikarenakan cuaca yang masih hujan lebat dan minimnya peralatan berat yang ada di lokasi.
Danramil 18 Petungkriyono Kapten Arm Sutrisno, saat dikonfirmasi tim penerangan Kodim 0710 Pekalongan menerangkan, ” longsor di Jalan Desa Yosorejo-Curugmuncar terjadi sekitar pukul 11.30 WIB dikarenakan hujan yang sangat lebat seharian penuh disertai angin,”terang Danramil melalui sambungan telepon, Jumat (18/1/19).
“ Akses jalan sepanjang 50 meter tertutup, karena tebing setinggi 10 meter lebih longsor dan materialnya menutupi jalan,” imbuhnya.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tidak melintas dulu di jalan tersebut, karena cuaca buruk dan tertutupnya akses jalan, rencananya Babinsa dan Babinkamtibmas beserta warga dan BPBD akan melaksanakan gotong royong membersihkan material longsor apabila cuaca mendukung.
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Pekalongan Budi Raharjo menjelaskan, kemungkinan material longsor baru bisa dipindahkan esok hari karena waktu dan cuaca yang kurang mendukung.
“Situasi sekarang di Petungkriyono hujan lebat disertai angin kencang, tidak memungkinkan untuk memindahkan material longsor, dan alat berat baru akan diturunkan esok hari untuk membantu penanganan bencana longsor di Jalan Yosorejo-Curugmuncar,”imbuhnya (Rusg)