Papua – Di tengah rutinitasnya menjaga daerah perbatasan RI-PNG anggota Satgas Yonif 725 Woroagi menyempatkan waktu untuk mengajar pelajaran Pramuka di sekolah Dasar Inpres SP 1 senggi kampung Woslay distrik Senggi, Kebupaten Keerom. Sabtu,(23/2).
Anggota TNI ini berasal dari Satgas Yonif 725 Woroagi Pos Kotis Senggi. Karena kegiatan ini diharapkan untuk menimbulkan rasa cinta Tanah Air bagi anak sekolah yang bwrada di daerah perbatasan Indonesia – Papua New Gunie.
Serda Angga Adi meluangkan waktunya mengajar siswa di sekolah Dasar Inpres SP 1 senggi kampung Woslay distrik Senggi, Kebupaten Keerom.
Dalam kegiatan pramuka Serda Angga dan 7 orang anggota pos kotis melatihkan kepada murid-murid berupa latihan Peraturan Baris berbari dan dasar kepramukaan, untuk melatih kedispilinan sejak dini bagi murid murid sekolah dasar sehingga tumbuh rasa nasiolisme bagi murid murid tersebut.
Komandan Satgas Pamtas RI-PNG Letkol Inf Hendry Ginting S. S, i.P, menceritakan, tugas mengajar oleh anggota itu dilakukan pada hari-hari tertentu dalam seminggu.
Serda Angga Adi mengatakan “hal itu merupakan peran serta dalam menyukseskan program pemerintah dalam bidang pendidikan. Yaitu ikut membantu mencerdaskan generasi muda dengan dengan cara membantu mengajar di sekolah-sekolah di sekitar pos di mana prajurit Yonif 725 Woroagi berdinas di sepanjang perbatasan RI-PNG.
Kepala Sokolah Dasar Inpres Sp 1 Bapak Suwarji S. Pd, M. Pd mengatakan ” kami sangat berterima kasih atas kepedulian anggota TNI yang mau meluangkan waktunya untuk mengajar kegiatan Pramuka di Sekolah kami, kamu berharap kegiatan ini terus berlanjut untuk menjadikan anak-anak murid kami kelak menjadi orang yang berguna bagi Bangsa dan Negara.
