Ketua Gabungan Jalasenastri Korps Marinir Ny. Etta Suhartono memberikan pesan-pesan khusus kepada para istri pejabat Korps Marinir di tengah-tengah kegiatan Rapat Komando dan Apel Komandan Satuan (Rako dan AKS) Korps Marinir 2019 di Markas Yonif-2 Brigif-1 Marinir, Bhumi Marinir CIlandak, Jakarta Selatan, Selasa (19/2/2019).
Dalam acara yang juga dihadiri Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Suhartono, M.Tr (Han) selaku Pembina Gabungan Jalasenastri Korps Marinir tersebut, Ny. Etta Suhartono mengatakan, menjadi istri prajurit adalah pilihan dengan sejuta kosekuensinya. Diperlukan seni dalam membagi waktu dan pandai-pandai untuk beralih peran kapan menjadi istri, kapan menjadi ibu dan kapan menjadi anggota organisasi serta anggota masyarakat. Setiap peran ada skala prioritasnya. Selama terjalin komunikasi yang baik antar keluarga, anggota organisasi dan anggota masyarakat, selama itu juga tugas dan misi akan berjalan dengan baik pula.
Lebih lanjut Ketua Gabungan Jalasenastri Korps Marinir mengatakan, berbagai godaan, hambatan akan kita temui. Namun bila kita semua selalu tegar, sabar dan tawakkal, insya Allah akan ada jalan keluar yang baik. “ Jadilah istri yang dapat diajak bicara sebagai teman diskusi di tempat lain. Jadikan suami sebagai imam dalam rumah tangga, jagalah suami kita, bukan hanya fisiknya, tetapi yang paling utama jaga hatinya. Tetaplah terus belajar merawat diri dengan baik, tingkatkan wawasan, selalu berusaha untuk inovatif dan kreatif dalam meningkatkan pelayanan, pengabdian terhadap suami dan keluarga” tegasnya dalam acara yang juga dimeriahkan dengan lomba stand kerajinan tangan hasil kreasi istri-istri prajurit tersebut.
Pada akhir arahannya, Ny. Etta Suhartono menekankan, kesuksesan dan keberhasilan suami dalam mengemban tugas, tentunya tidak lepas dari peran ibu-ibu dalam menciptakan suasana yang damai dan harmonis dalam rumah tangga. Di mana satu sama lain dalam keluarga tersebut ada perasaan saling menyayangi, membutuhkan, merindukan, dan yang paling penting adalah saling menghormati. Kebahagiaan tidak harus dicari di luar, namun kebahagiaan dapat diciptakan dari dalam rumah, di dalam keluarga.
Acara yang dihadiri Pengurus Gabungan, Ketua Korcab Jalasenastri, Ketua Cabang hingga Ketua Ranting Jalasenastri Korps Marinir dari seluruh Indonesia ini diawali dengan kegiatan foto bersama di depan monument perjuangan Jasawira Perkasa Cilandak. Selanjutnya secara marathon , mengikuti kegiatan ceramah mulai dari dampak penggunaan gadget dan medsos oleh Ny. Fahriyati Rahmi, SP. dari Yayasan Hang Tuah Foundation, ceramah tentang etika oleh ibu Bonar dan tentang HIV serta penyakit kelamin oleh dr. Suwardana.