PK,.Pontianak- Komandan Pangkalan Utama TNI AL XII (Danlantamal XII) Pontianak Laksamana Pertama TNI Greg. Agung W.D., M.Tr (Han) menghadiri Apel Gelar Pasukan “Operasi Ketupat Kapuas 2019” dalam rangka Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1440H/2019 di seluruh wilayah Kalimantan Barat bertempat di Taman Alun-Alun Kapuas Jalan Rahadi Oesman Pontianak Kalimantan Barat , selasa (28/5/2018)
Apel Gelar Pasukan “Operasi Ketupat Kapuas 2019” dipimpin langsung oleh Kapolda Kalbar Irjen Polisi Drs. Didi Haryono, S.H., M.H. bersama dengan Pangdam XII/Tpr Mayor Jenderal TNI Herman Asaribab dengan tema “Melalui Gelar Apel Pasukan, Kita Tingkatkan Sinergi Polri Dengan Instansi Terkait Dalam Rangka Memberikan Rasa Aman Dan Rasa Nyaman Pada Perayaan Idul Fitri 1440H”. Operasi Ketupat Kapuas 2019 akan dimulai hari rabu (29/5/2019) sampai dengan senin (10/6/2019)
Apel gelar pasukan diawali dengan pemeriksaan pasukan oleh Kapolda Kalbar dan Pangdam XII/Tpr yang juga didampingi oleh Gubernur Prov. Kalbar, Danlantamal XII Pontianak, Danlanud Supadio dan Unsur Forkopimda. Pemeriksaan dilakukan terhadap personel maupun materiil yang akan dikerahkan dalam pengamanan hari Raya Idul Fitri 1440 H tahun 2019. Selesai pelaksanaan pemeriksaan pasukan dilanjutkan dengan penyematan pita tanda pelaksanaan operasi kepada perwakilan personel yang akan terlibat pengamanan hari Raya Idul Fitri 1440 H tahun 2019..
Dalam sambutanya Kapolda Kalbar Irjen Polisi Drs. Didi Haryono, S.H., M.H. menyampaikan bahwa Operasi ketupat 2019 berbeda dengan operasi tahun-tahun sebelumnya, ini dilaksanakan bersamaan dengan penyelenggaraan tahapan pemilu tahun 2019, hal tersebut bahwa potensi kerawanan yang akan dihadapi dalam penyelenggaraan Operasi Ketupat Kapuas 2019 semakin kompleks.
Gangguan Kamtibmas pun menjadi perhatian pada Operasi Ketupat Kapuas 2019, seperti aksi seranggan terror baik kepada masyarakat maupun kepada personel dan Markas Polri. Berbagai kejahatan yang meresahkan masyarakat seperti pencurian, perampokan, penjambretan dan premanisme, aksi intoleransi dan kekerasan seperti akses sweeping oleh ormas, gangguan terhadap kelancaran dan keselamatan transportasi darat, laut dan udara.
“Permasalahan terkait stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok dan bencana alam tetap menjadi potensi kerawanan yang harus diantisipasi secara optimal dalam Operasi ketupat Kapuas 2019” tegas Kapolda kalbar
Selesai pelaksanaan apel acara dilanjutkan dengan atraksi dan demonstrasi dari para pelajar binaan Polda Kalbar serta dari personel Satlantas Polda Kalbar. Selanjutnya acara ditutup dengan buka puasa bersama antara TNI-Polri dan seluruh pihak yang terkait dalam pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1440 H/2019. Turut hadir dari Lantamal XII Pontianak Asops Danlantamal XII Kolonel Laut (P) Herianto Tensianus Angi, S.E. serta Danyonmarhanlan XII Mayor Marinir Sofian Cahyo Utomo, M.Tr (Opsla).