Danposal Badung – Lanal Denpasar Hadiri Rapat Koordinasi Pembentukan Daerah Eko Mina Wisata Di Daerah Kedonganan Bali

Danposal Badung – Lanal Denpasar Hadiri Rapat Koordinasi Pembentukan Daerah Eko Mina Wisata Di Daerah Kedonganan Bali

TNI AL

Lantamal V (31/5), —Pangkalan TNI angkatan Laut (Lanal Denpasar) Bali, Lantamal V, Koarmada II, sebagai tempat kunjungan para wisatawan baik domestik maupun manca negara telah banyak menciptakan inspirasi dan gagasan bagi semua lapisan masyarakat. Segala bentuk peluang usaha yang dapat diciptakan dan bernilai ekonomis tinggi dikerjakan dengan penuh semangat dan optimisme.

Hal ini tidak terlepas dari upaya para Tokoh Adat atau Jero Bendesa dalam membina dan menggalang serta mengajak masyarakatnya utk berperan aktif memanfatkan peluang usaha yang ada di wilayahnya.

Jero Bendesa Adat Kedonganan, Dr. I Wayan Merta, M. Si telah memimpin rapat koordinasi rencana Pembentukan Tim Pokja dalam menciptakan daerah Kedonganan sebagai kawasan Eko Mina Wisata di Kab. Badung.

Wilayah pantai utara Kedonganan yang berdekatan dengan Bandara I Gusti Ngurah Rai dan Pantai Jimbaran saat ini memiliki pasar ikan tradisional yang belum tertata dengan baik.

Menurut keterangan dari Jero Bendesa Adat rencananya daerah Kedonganan akan disulap menjadi kawasan wisata pantai dengan ciri khas adanya pasar ikan higienis yang tertata dengan rapih dan bersih.

Pada rapat koordinasi tersebut, Komandan Posal Badung, Kapten Aria memberikan saran dan masukan kepada peserta rapat terkait dengan tugas pokok Pos TNI AL yang dapat disinergikan dengan rencana pengembangan pantai utara Kedonganan sebagai kawasan Eko Mina Wisata.

Sebagai unsur terdepan organisasi TNI AL, jajaran Posal dituntut untuk mampu memberikan informasi dalam mengumpulkan data-data intelijen maritim yang dapat digunakan untuk mendukung kegiatan operasi dan latihan unsur TNI AL lainnya seperti KRI, Pesud, Pangkalan dan Pasukan Marinir di wilayah kerjanya.

 Disamping mengemban fungsi penegakan kedaulatan hukum dilaut dalam bentuk kegiatan operasi keamanan laut dan SAR terbatas, Pos TNI AL juga harus mampu melaksanakan pembinaan potensi maritim (binpotmar) bekerjasama dengan Pemerintah Daerah, Tokoh Masyarakat maupun Tokoh Adat didalam memajukan potensi wilayah yang berhubungan dengan daerah pesisir pantai.

Rencana pengembangan kawasan Eko Mina Wisata di Pantai Utara Kedonganan, Kab. Badung,  Provinsi Bali dirasa sangat tepat dengan peranan TNI AL dalam membangun potensi daerah maritim.

Hanya saja dalam melaksanakan pembinaan tersebut aparat desa adat harus bersinergi dan bisa mewadahi kepentingan aparat TNI/Polri dan instansi terkait lainnya dalam menjalankan fungsi dan perannya masing-masing terutama dalam menciptakan kondisi keamanan wilayah agar terhindar dari segala bentuk ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan jelas Danposal Badung.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments