Pelalawan – Bersamaan dengan dilaksanakannya TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke 105 Kodim 0313/Kpr yang mempunyai sasaran fisik dan non fisik seluruh jajaran berkewajiban untuk mendukung demi suksesnya program tersebut. Sasaran non fisik dapat berupa pembinaan terhadap warga binaan supaya taat aturan dan mendukung program pemerintah. Dalam hal ini Koramil 15/Kuala Kampar Kodim 0313/Kpr semakin gencar mensosialisasikan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah binaan, Senin (22/07/2019).
Berbagi hal yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 15/Kuala Kampar mulai dari memasang spanduk himbauan yang berisikan larangan membakar hutan dan lahan, sosialisasi bahaya karhutla dan sanksinya, anjangsana kepada tokoh masyarakat dan agama, Komsos dengan masyarakat hingga terlibat pemadaman langsung.
Danramil 15/Kuala Kampar Kapten Arh Aswin Sembiring mengatakan, saat ini penanggulangan karhutla dilakukan dengan mengutamakan pencegahan, dimana para Babinsa dibentuk dalam beberapa Tim dan ditempatkan pada wilayah tanggungjawabnya yang selama ini terdata rawan karhutla dan langsung membaur ketengah-tengah masyarakat.
Danramil menambahkan, para Babinsa yang sudah ditatar secara khusus ini bertugas mengajak masyarakat dengan cara persuasif dan penuh nuansa kekeluargaan untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar, pemanfaatan lahan kosong, sosialisasi dampak kebakaran dan budidaya tanaman tertentu yang sesuai dengan kondisi lahan, namun Babinsa tetap mengatasi apabila terdapat titik api.
“ Kita berupaya semaksimal mungkin untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) khususnya diwilayah Koramil 15/Kuala Kampar yang terdiri dari tiga kecamatan, Kecamatan Kuala Kampar, Kecamatan Teluk Meranti dan Kecamatan Kerumutan”, kata Danramil 15/Kuala Kampar Kapten Arh Aswin Sembiring.
Danramil berharap, bersamaan dengan semangat TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke 105 Kodim 0313/Kpr dan diberlakukannya program penanggulangan karhutla metode terbaru
akan mengurangi dan menghentikan terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di wilayah Kodim 0313/Kpr khususnya di wilayah Koramil 15/Kuala Kampar ”, tutupnya. (*)
