PK,.Denpasar, 10 Desember 2019,.—Sekelompok orang tak dikenal, mendadak muncul dan berusaha mengacaukan suasana di Mako Pangkalan TNI AL Denpasar Bali, beberapa penyusup tersebut berhasil disergap dan dilumpuhkan Tim pasukan Lanal Denpasar Bali yang didahului aksi baku tembak.
Petugas mendapat informasi adanya sebuah paket mencurigakan diduga kuat bom yang dibawa sekelompok orang dilaporkan dan ditemukan prajurit Mako Lanal Denpasar tergeletak di atas Pompa Bensin Mako Lanal Denpasar Bali.
Personel Polisi Militer dari Detasemen Polisi Militer Angkatan Laut (Denpomal) Lanal Denpasar Bali bertindak cepat, segera melakukan pengecekan serta menyisir awal menggunakan metal detector, selanjutnya memberikan police line.
Laporan penemuan bom diteruskan ke Komando atas dalam Komandan Pangkalan TNI AL Denpasar Bali, dengan sigap para pimpinan di Mako Lanal Denpasar Bali memutuskan untuk meminta bantuan dan diteruskan kepada Tim Jihandak (Jibom) Detasemen Brimob Polda Bali. Tak lama kemudian Tim Jihandak Polda Bali memasuki Mako Lanal Denpasar Bali dan melakukan eskalasi dan penghancuran dengan menggunakan baju anti bom dan sejumlah peralatan lainnya.
Insiden tersebut, merupakan bagian penting dalam simulasi penanganan gangguan teroris (Gultor) dalam pelaksanaan Glagaspur (Gladi Tugas Tempur) P1-P2 dalam latihan peran sabotase yang dilaksanakan di Mako Pangkalan TNI AL Denpasar Bali, baru-baru ini.
Simulasi ini, merupakan aksi yang dilakonkan para prajurit Lanal Denpasar Bali dan dibantu personel Gegana Brimob Polda Bali. Menurut Katim Uji Petik Glagaspur P1-P2 Letkol Laut (P) D.A. Mansyur menjelaskan, latihan serta aksi ini merupakan pembelajaran dan simulasi penanganan teror serta ancaman sabotase bom.
“Latihan seperti ini bakal terus dilakukan dalam kegiatan Glagaspur (Gladi Tugas Tempur) P1-P2 tahun-tahun mendatang,” tegas dia. Tentunya, latihan bertujuan meningkatkan profesionalisme prajurit Lanal Denpasar yang berkerja sama dan melibatkan unsur Brimob Polda Bali.
Ditempat yang sama Komandan Lanal Denpasar Bali yang diwakili oleh Palaksa Lanal Denpasar Letkol Laut (P) Bambang Abdulah Basuki Rahmad menyampaiakan bahwa “Kegiatan uji terampil pangkalan bagi para prajurit, baik secara perorangan maupun kerjasama tim ini, dilaksanakan untuk mengetahui seberapa besar hasil pembinaan latihan pangkalan dan hasil dari kegiatan ini menjadi suatu acuan nilai atau tolok ukur bagi kesiapan pangkalan dalam melaksanakan tugas pokoknya, jelas Danlanal Denpasar disela-sela latihan para anggota Lanal Denpasar.
Adapun kegiatan di dihari kedua pelaksanaan Uji Trampil P1-P2 meliputi Renang Militer, Latihan Evakuasi SAR kecelakaan dilaut, Menembak, Penindakan Huru-Hara, Latihan Tempur bahaya umum (Hanlan) dan simulasi Bahaya Kebakaran.
Dan untuk materi yang diujikan dihari pertama dalam Glagaspur meliputi Latihan PBB, PDD (Peraturan Dinas Dalam) Khas TNI AL, Sistem Komunikasi, Kebaharian, Software, ujian tertulis Kekamlaan, SAR, Bongkar pasang senjata