PK,.PAPUA,.–,- Selain untuk mempererat silaturahmi, kehadiran para personel Satgas Yonif 509 di acara adat bakar batu juga merupakan salah sikap dalam menghargai tradisi kearifan lokal masyarakat Kampung Kiwi Distrik Kiwirok.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Raider 509 Kostrad, Letkol Inf Wira Muharromah, S.H.,Psc., di Pos Kotis Senggi Distrik Senggi Kabupaten Keerom, Papua, Jumat (27/12/2019).
Dikatakan Dansatgas, kehadiran beberapa personel Satgas tersebut dipimpin langsung oleh Danpos Letda Inf Erick Dakusa beserta 7 prajuritnya.
“Dalam pelaksanaannya acara bakar batu dilaksanakan oleh masyarakat di tiga kampung yaitu Kampung Kiwi, Kampung Pelebib dan Kampung Delphem yang dilaksanakan di Kampung Kiwi,” ujarnya.
“Inilah wujud silaturahmi kita dalam menghargai sekaligus menghormati kearifan lokal dan budaya masyarakat di wilayah perbatasan,” terang Wira.
Lebih lanjut dikatakan, tradisi bakar batu merupakan salah satu tradisi penting masyarakat di Papua berupa ritual memasak bersama-sama warga satu kampung yang bertujuan untuk bersyukur dan bersilaturahim mengumpulkan sanak saudara dan kerabat.
“Kehadiran Satgas merupakan wujud kebersamaan antara personel dengan warga dalam kehidupan sosial budaya masyarakat di daerah perbatasan,” tandasnya.
Terpisah, Letda Inf Erick Dakusa mengatakan bahwa kehadiran Satgas pada acara adat tersebut adalah untuk memenuhi undangan dari warga setempat.
“Kami bangga dan senang dengan undangan seperti ini, warga sudah menjadikan Satgas sebagai bagian dari mereka,” terangnya.
Sementara, Kepala Distrik Kiwirok Nelson T Napiwa menjelaskan bahwa acara ini sudah berjalan sejak dari nenek moyang dan ini harus ditaati secara adat dan harus dilestarikan.
“Terima kasih Bapak Satgas atas kehadirannya, semoga kedekatan seperti ini terus terjalin dengan baik,” pungkasnya. (Dispenad).