PK,.Surabaya. Mengawali tahun 2020, Batalyon Komunikasi dan Elektronika 2 Marinir melaksanakan latihan Peperangan Elektronika (Pernika) di Bhumi Marinir Karangpilang, Surabaya. Selasa (02/01/2020).
Kegiatan yang dipimpin Komandan Batalyon Komunikasi dan Elektronika 2 Marinir (Danyonkomlek 2 Mar) Letkol Mar Rizal Ikqwan Nusofa, S.H., M.Tr.Hanla tersebut bertujuan mengasah kemampuan prajurit Yonkomlek 2 Mar untuk mengawaki kesenjataan elektronika dalam mencegah keuntungan musuh dan memastikan teman tidak terhalang akses ke spektrum elektromagnetika.
Sebelum mengawali kegiatan Komandan Batalyon Komunikasi dan Elektronika 2 Marinir Letkol Mar Rizal Ikqwan Nusofa, S.H., M.Tr.Hanla mengharapkan kepada seluruh prajuritnya untuk mengasah dan sering dilatihkan mengenai “Peperangan Elektronika” yang merupakan bidang dari kesenjataan Yonkomlek 2 Mar.
Disampaikan juga oleh Danyon Komlek 2 Mar bahwa Peperangan elektronik mengacu pada tindakan yang melibatkan penggunaan spektrum elektromagnetik atau energi yang diarahkan untuk mengendalikan spektrum, menyerang musuh, menghalangi serangan musuh melalui spektrum. Tujuan dari peperangan elektronik yaitu untuk mencegah keuntungan musuh dan memastikan teman tidak terhalang akses ke spektrum elektromagnetik. “Peperangan elektronik bisa dilakukan melalui udara, laut, darat, dan luar angkasa baik dengan alat yang berawak maupun tidak berawak dan dapat menarget manusia, komunikasi, radar dan atau aset yang lain,’ jelasnya.
Letkol Mar Rizal Ikqwan Nusofa, S.H., M.Tr.Hanla juga menjelaskan bahwa Peperangan elektronik terbagi 3 bagian besar yaitu serangan elektronik, perlindungan elektronik dan bantuan peperangan elektronik. Serangan elektronik termasuk penggunaan energi elektromagnetik atau senjata anti radiasi yang ditujukan untuk menyerang fasilitas perorangan, atau peralatan yang bisa menetralkan atau menghancurkan kemampuan bertempur musuh. Serangan elektronik ini bisa dideteksi oleh musuh, tergantung dari level kecanggihan teknologi dan tingkat deteksi, banyak teknologi serangan elektronik yang tergolong rahasia tinggi, contoh dari serangan elektronik termasuk jamming komunikasi, penyerangan untuk display radar, serangan laser, decoy (flare dan chaff), dan alat peledak yang bisa diremote.
Perlindungan elektronik yaitu tindakan perlindungan untuk melindungi personel, fasilitas, dan peralatan dari segala efek serangan elektronik dari teman ataupun musuh. Contoh penggunaan perlindungan elektronik ialah penggunaan teknologi spektrum yang menyebar atau penggunaan daftar frekuensi yang dilarang, dan observasi yang diam-diam. Bantuan peperangan elektronik yaitu tindakan yang ditugaskan atau diperintah langsung dari komando lapangan untuk mencegah, mengidentifikasi, dan menemukan sumber yang disengaja maupun tidak mengelurakan radiasi elektromagnetik yang bertujuan sebagai ancaman, atau dianggap berbahaya bagi operasi yang berjalan.
Pada kesempatan tersebut juga Danyonkomlek 2 Mar menyampaikan agar seluruh prajurit Yonkomlek 2 Mar wajib menguasai untuk menghadapi tuntutan tugas ke depannya agar dapat terlaksana dengan baik sehingga tidak mengecewakan Satuan khususnya Korps Marinir.