Personel gabungan TNI-Polri telah mengirim 60 anggota untuk memulihkan situasi keamanan di Yahukimo usai rentetan teror yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Melansir dari tempo.co, Hal itu dikonfirmasi Kabid Humas Polda Papua Komisaris Besar Ignatius Benny Ady Prabowo dalam keterangan persnya.
“Sebanyak 40 personel Brimob serta 20 personel TNI telah tiba di Yahukimo dari Jayapura dan Timika hari ini untuk penambahan perkuatan,” katanya, Kamis (16/03).
Sejumlah teror dilakukan KKB sejak pekan lalu dengan penembakan terhadap tentara hingga pesawat Trigana Air pada beberapa hari yang lalu.
Benny mengatakan, setelah rentetan peristiwa teror tersebut, sebagian besar masyarakat setempat masih bertahan di wilayahnya masing-masing.
Meski diakui, lanjutnya, ada 261 warga yang diangkut menggunakan pesawat Hercules A-1315 tipe C-130 milik TNI-AU. Menurutnya, mereka yang diangkut karena keperluan pribadi di wilayah lain yang tertunda karena penerbangan komersil berhenti.
“Tidak semua warga meninggalkan Kota Dekai, tetapi mereka memang ada urusan yang perlu diselesaikan sehingga menunggu pesawat Hercules sebagai moda transportasi Udara,” kata Benny. (tempo)
Editor : Agung Setiadi