Senjata laras panjang milik personel Polsek KP3 Udara, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, dirampas orang tidak dikenal (OTK). Pelaku diduga kabur ke arah markas kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Melansir dari detik.com, hal itu dikonfirmasi Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo dalam keterangannya, Jumat (02/02).
“Orang tak dikenal yang secara cepat membuka pintu truk dan merampas senjata milik personel,” ujarnya.
Peristiwa ini terjadi di kompleks Pasar Ilaga, Kampung Kimak, Distrik Ilaga, Puncak, Kamis (1/2). Saat itu, Kapolsek KP3 Udara bersama 2 anggotanya hendak mengantar sepeda motor milik Dinas BKD Kabupaten Puncak.
“Ketika Kapos Pol KP3 Udara Ipda Slamet M Korisano bersama 2 personelnya hendak mengantarkan kendaraan roda 2 milik Dinas BKD dari Bandara Ilaga,” ungkap Benny.
Dia menjelaskan, polisi sempat melawan ketika OTK tersebut hendak merampas senjata. Namun, pelaku berhasil melarikan diri sambil membawa senjata milik polisi tersebut.
“Bripda Paulus Ongirwalu berusaha menahan pelaku, namun pelaku berhasil melarikan diri membawa kabur senjata setelah memberikan perlawanan yang keras,” bebernya.
Aparat keamanan sempat melakukan penyisiran di lokasi kejadian. Polisi menduga pelaku kabur ke Kampung Mundidok, Distrik Gome Utara yang merupakan markas KKB.
“Diperkirakan pelaku melarikan diri ke arah Kampung Mundidok, Distrik Gome Utara, Kabupaten Puncak, yang juga merupakan markas KKB,” imbuhnya.
Benny menambahkan, sempat terjadi kontak tembak saat aparat melakukan upaya penangkapan terhadap pelaku. Aparat masih berusaha mengejar dan menangkap pelaku.
“Beberapa waktu pascakejadian, masih terjadi kontak senjata dalam upaya menangkap pelaku perampasan senjata anggota polisi,” pungkasnya. (detik)
Editor: Agung Setiadi
