Dankosek I Meninjau Unsur Tempur Operasi Pertahanan Udara di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru

Dankosek I Meninjau Unsur Tempur Operasi Pertahanan Udara di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru

TNI AU

PK.TNI AU – Pekanbaru. Komandan Kosek I, Marsma TNI Toto Ginanto, S.T., M.A.P., M.Han., berkesempatan meninjau secara langsung salah satu unsur tempur Operasi Pertahanan Udara (Hanud) yang berada di Bawah Kendali Operasi (BKO) Kosek I, yaitu pesawat tempur F16 dan Hawk 100/200 di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru. Rabu, (12/3/2025).

Pada kesempatan tersebut kegiatan diawali dengan pelaksanaan briefing penerbangan yang dilaksanakan di BCDS A Wing 6 Lanud Roesmin Nurjadin.

Turut hadir bersama Dankosek I, Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Feri Yunaldi, S.E., M.Han., Kadisops Lanud RSN, Letkol Pnb Fardinal Umar, Asops Kosek 1 Letkol Pnb Putut Hanggiro, para Komandan Skadron dan para penerbang.

Setelah itu dilanjutkan peninjauan ke Skadron Udara 16 yang mengoperasikan pesawat tempur F16 dan ke Skadron Udara 12 yang mengoperasikan pesawat tempur Hawk 100/200.

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan operasional unsur pesawat tempur dalam menjaga kedaulatan wilayah udara nasional serta mendukung tugas-tugas pertahanan udara yang menjadi tanggung jawab Kosek I.

Dankosek I juga memberikan pengarahan kepada para penerbang dan personel pendukung penerbangan.

Ia menekankan tentang pentingnya kesiapsiagaan, profesionalisme, serta koordinasi dalam setiap operasi yang dilaksanakan.

Dalam kesempatan ini, Dankosek I juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Danlanud RSN, beserta jajarannya serta para penerbang tempur yang hadir atas kerja sama yang baik dalam mendukung setiap latihan dan operasi pertahanan udara yang dilakukan di wilayah Kosek I.

“Pentingnya sinergi antara satuan dalam menjaga stabilitas pertahanan udara nasional” Tegas Dankosek.

Dankosek 1 juga menyampaikan terkait dengan kesiapsiagaan operasional di Lanud RSN, agar Lanud RSN khususnya Skadron Udara 12 dan Skadron Udara 16 selalu siap apabila sewaktu – waktu digerakkan untuk pelaksanaan _Scramble_ dalam rangka operasi Hanud.

“Termasuk kesiapan unsur Lanud dalam penanganan pelaksanaan paska _Forcedown_ apabila penindakan tersebut harus dilaksanakan”.

“Kita tidak tahu, dan kapanpun harus siap apabila ada perintah _Scramble, Forcedown_ sampai dengan penanganan Paska _Forcedown- ” ungkapnya.

Lebih lanjut, Dankosek I juga menyampaikan bahwa Kosek I sudah mengirimkan surat kepada Lanud-Lanud maupun ke bandara-bandara serta instansi terkait yang berada di bawah jajaran Kosek I, untuk senantiasa menyiapkan kesiapan paska _Forcedown_.

β€œHal ini mudah-mudahan bisa _men-trigger_ Pangkalan Udara ataupun bandara-bandara khususnya yang ada di wilayah kosek I untuk menyiapkan”.

“Seandainya apabila terdapat pelanggaran wilayah udara oleh pesawat asing dan harus dilaksanakan penindakan _Forcedown_ bandara-bandara dan instansi terkait seperti kepolisian, imigrasi, beacukai dan karantina dalam wilayah Lanud terdekat, dapat dengan sigap melaksanakan sesuai dengan fungsinya.” Sambungnya.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesiapsiagaan unsur tempur Pesawat F16 dan Hawk 100/200 di Lanud RSN dapat semakin optimal dalam melaksanakan tugas pertahanan wilayah udara Indonesia.

(*)

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments