Inhil – Babinsa Koramil 01/Tembikahan, Kodim 0314/Inhil, Sertu Rusmawan, melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) bersama petani kelapa di Desa Pulau Palas Kecamatan Tembilahan Hulu Sabtu (24/5/2025). Kegiatan ini bertujuan memonitoring perkembangan harga kelapa serta kondisi perekonomian masyarakat setempat yang mayoritas berprofesi sebagai petani.
Sertu Rusmawan tiba di lokasi pukul 09.30 WIB dan langsung berinteraksi dengan para petani. Ia menanyakan langsung harga jual kelapa saat ini serta kendala yang dihadapi dalam pemasaran. “Saya ingin memastikan petani mendapat harga yang wajar sesuai dengan usaha mereka,” ujarnya.
Menurutnya, monitoring harga kelapa penting dilakukan mengingat komoditas ini menjadi tulang punggung perekonomian warga Desa Pulau Palas. Ia mencatat fluktuasi harga belakangan ini dan berjanji menyampaikan hasil pantauannya ke instansi terkait untuk dicarikan solusi.
Selain memantau harga, Sertu Rusmawan juga mendorong petani untuk meningkatkan kualitas produksi. Ia memberikan tips penyimpanan kelapa yang baik agar tidak cepat rusak sebelum dijual. “Dengan kualitas yang baik, harga jual bisa lebih kompetitif,” tambahnya.
Para petani menyambut positif kedatangan Babinsa tersebut. Salah seorang petani, Pak Joni, mengaku terbantu dengan adanya pendampingan ini. “Kami sering kesulitan mengetahui harga pasar yang sebenarnya, jadi kehadiran Bapak Babinsa sangat membantu,” ucapnya.
Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 10.30 WIB ini juga membahas potensi pengembangan pemasaran kelapa secara online. Sertu Rusmawan mendorong para petani memanfaatkan teknologi untuk memperluas jaringan pemasaran.
Ia berharap, dengan pendampingan rutin, kesejahteraan petani kelapa di Desa Pulau Palas dapat meningkat. “Kami akan terus mendampingi masyarakat, khususnya dalam hal perekonomian,” tegasnya.
Kehadiran Babinsa dalam memonitoring harga kelapa ini menunjukkan komitmen TNI dalam mendukung stabilitas ekonomi masyarakat. Kegiatan serupa akan terus dilakukan secara berkala untuk memastikan petani tidak dirugikan dalam perdagangan hasil pertanian.